MEDAN — Pascateror bom di Surabaya, polisi memburu teroris hingga ke Sumatera Utara.
Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpaw yang dikonfirmasi wartawan membenarkan penangkapan itu, tetapi dia meminta semua pihak bersabar sampai informasinya valid.
Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpaw yang dikonfirmasi wartawan membenarkan penangkapan itu, tetapi dia meminta semua pihak bersabar sampai informasinya valid.
"Saya juga banyak dapat info cukup ramai tadi. Benar ada info penangkapan, tapi hasilnya seperti apa? Nanti mungkin setelah tim tiba di polda baru bisa (beri keterangan). Sementara kita sabar dulu ya," katanya, Selasa (15/5/2018).
"Sampai hari ini kita masih Siaga 1, sampai sekarang," sambung Paulus.
Kabid Humas Polda Sumut AKBP Tatan Dirsan Atmaja yang juga dimintai keterangannya mengatakan hal yang sama. Dia malah mengaku belum belum mendapat informasi detail soal penangkapan itu.
Sejak Minggu (13/5/2018) malam, Polda Sumut menyatakan Sumut Siaga 1. Dua pertiga personel disiagakan.
Paulus mengintruksikan jajarannya untuk fokus pada pengamanan rumah ibadah serta penjagaan ekstra untuk markas polisi dan tempat keramaian seperti mal.
Paulus mengintruksikan jajarannya untuk fokus pada pengamanan rumah ibadah serta penjagaan ekstra untuk markas polisi dan tempat keramaian seperti mal.
Sumber : Kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar